Mensikapi Burung Pleci yang Hanya Ngriwik

       Burung pleci/cici kaca mata/kacial  family Zosteropidae tangkapan hutan,baik tangkapan tua maupun tangkapan muda biasanya untuk waktu yang lama hanya ngriwik,hal ini dikarenakan burung tersebut masih beradaptasi dengan lingkungan manusia.Tidak hanya beradap tasi pada lingkungan saja yang menyebabkan burung hanya ngeriwik,burung tangkapan hutan juga memerlukan adaptasi pakan,adaptasi pada perlakuan(yang biasanya bebas bergerak,tiba-tiba mengalami penyempitan gerak),beradaptasi terpisahnya dari koloni(karena jenis burung ini memang jenis burung yang berkoloni).

Burung cici kacamata mesti terkenal burung yang memiliki daya adap tasi tinggi,akan tetapi tergantung dari mana dan seperti apa kondisi lingkungannya berada semula.Butuh waktu berbulan-bulan untuk membuat burung pleci kacamata tangkapan hutan untuk beradap tasi dengan lingkungan manusia,apa lagi kalau daerah burung itu ditangkap memang jarang terjamah oleh manusia dan kebisingan aktifitas manusia,otomatis burung tersebut relative banyak membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

Untuk sampai titik jinak burung tangkapan hutan membutuhkan waktu yang lama,bisa sampai berbulan-bulan.Jadi anda tidak bisa berharap burung pleci peliharaan anda yang hasil tangkapan hutan akan jinak dalam waktu 1-3 bulan.Apalagi burung tersebut tangkapan hutan yang sudah tua.

Jika anda memelihara burung hasil tangkapan hutan,anda perlu mengadaptasikan terlebih dahulu.Hal pertama tentunya membiasakan burung dalam sangkar sampai dia tidak takut(klabrakan),hal ini bisa anda lakukan dengan mengerodongnya untuk beberapa hari.Hal ke dua anda bisa memandikan dan menjemurnya di waktu pagi,memandikan/menyemprot burung juga mempengaruhi kejinakan burung.Kemudian melatih burung untuk makan voer burung dengan cara mencampur pakan alaminya kedalam pakan yang anda berikan.Berikutnya anda bisa menerapi burung dengan menggantungkan sangkar burung di tempat dimana banyak aktifitas manusia.kemudian anda bisa mengadakan pendekatan secara psikologi pada burung peliharaan anda,(anda bisa baca; Pendekatan Psikologi Pada Binatang peliharaan).Kebanyakan burung yang hanya ngriwik sebenarnya tidak sehat secara mental/psikologinya masih tertekan atau terganggu.

Akan berbeda jika burung pleci yang anda pelihara adalah burung hasil tangkaran,meskipun muda biasanya sudah bisa berkicau,hal ini dikarenakan burung sudah terbiasa dengan lingkungan dan keadaan manusia.Kalaupun anda masih pemula sebaiknya anda memelihara burung yang sudah jadi(sudah makan voer/sudah beradaptasi) atau anda bisa membeli burung hasil penangkaran.

    Burung yang sedang mengalami proses mabung juga biasanya akan ngeriwik saja atau malah hanya akan diam.Ketika anda mendapati burung pleci peliharaan anda hanya ngriwik,anda bisa mengeceknya,apakah burung itu dalam kondisi sehat atau sakit,dan  mungkin saja pleci peliharaan anda sedang memasuki masa mabung(molting) dengan ditandai rontoknya bulu burung tersebut.
Dalam kondisi mabung(molting)burung banyak membutuhkan asupan karbohidrat,vitamin,mineral,kalsium,protein hewani maupun nabati dalam jumlah besar,dan sangan membutuhkan sinar matahari pagi (di bawah jam 09.00),anda bisa membaca; Manfaat Menjemur Burung di Bawah Jam 09.00(ala Elex.SW).

Untuk penambahan kalsium pada burung yang sedang mabung anda bisa menambahkan bubuk tulang sotong pada pakannya,dan penambahan pakan protein hewani(bisa berupa kroto segar/bubuk,jangkrik segar/bubuk,belalang segar/bubuk,ulat segar/bubuk),penambahan pakan protein hewani ini juga turut menyokong penanbahan kalsium pada burung.

   Pasca mabung(molting) burung juga biasanya hanya ngriwik,hal ini disebabkan karena masih dalam keadaan rekondisi,masa ini biasanya membutuhkan rentang waktu sekitar 1-2 bulan.Untuk membantu mempercepat fase ini kita perlu menambahkan asupan nutrisinya.Pada burung pleci yang selesai mabung kita perlu memaster ulang,karena biasanya ada perubahan nada kicau(susunan kicau) usai fase mabung,bahkan bisa jadi kalau tidak kita masteri kembali nada kicau yang telah berhasil dia tirukan sebelumnya bisa hilang. 

   Burung pleci yang usai dimasteri juga biasanya akan ngeriwik,atau bunyi pelan-pelan,hal ini untuk mengepaskan nada kicaunya.Menyesuwaikan nada kicau tiruan mjuga membutuhkan waktu,apa lagi kalau kicau yang ditirukannya kicauan burung yang beda karakter fisik dan karakter suaranya terlalu jauh.

   Burung pleci yang mengalami down mental juga hanya ngriwik saja atau kecenderungan diam,misalnya habis kita jejerkan dengan burung yang lebih bermental dan gacor,atau sehabis kalah dalam perlombaan.Meskipun burung pleci adalah burung jenis semi figter (bukan burung petarung pada dasarnya) akan tetapi stress karena persaingan(down mental) kemungkinannya sangat besar.Ketika burung pleci peliharaan anda mengalami hal ini,maka anda perlu memberikan terapi pada burung tersebut.Dengan memberikan pakan yang bergizi dan bernutrisi lengkap,serta memberikan suasana tenang pada burung untuk menghilangkan stresnya.Bisa saja hal ini berlangsung cukup lama,bahkan bisa memakan waktu berbulan-bulan hingga burung peliharaan anda mau berkicau seperti semula.

   Pada intinya kita tidak bisa menggenjot burung peliharaan kita agar berkicau bagus tanpa melihat beberapa hal yang menyebabkan burung tersebut tidak mau berkicau bagus.Apa lagi kita memberikan ramuan-ramuan yang belum teruji baik secara klinis maupun secara empiris,dan bersifat coba-coba.Pemberian ramuan-ramuan pada burung yang sifatnya hanya coba-coba justru bisa berakibat buruk pada burung peliharaan anda.



                                                                           Elex.SW/magelang/2014,disusun ulang di Jakarta/2015

Tidak ada komentar