Selain kita perlu mengetahui bagaimana habitat aslinya dan prilaku pada alam liarnya,kita juga perlu memperhatikan bagaimana prilaku binatang peliharaan kita pada habitat yang kita ciptakan untuknya,kemudian kondisi seperti apa yang dia sukai,serta makanan apa yang dia gemari.
Setelah kita tahu jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut di atas barulah kita bisa memberikan hal yang membuatnya senang dan nyaman.
Apabila suasana nyaman dan hal-hal yang menyenangkan telah kita berikan pada binatang peliharaan kita,sangat memungkinkan binatang peliharaan kita akan nyaman dan senang berdekatan dengan kita.
Jika hubungan anda dengan binatang peliharaan telah dekat,kemudian kita perlu lebih mendekatkan diri lagi pada kedekatan emosionalnya.
Setiap binatang memiliki bagian-bagian sensitif tersendiri ketika mendapatkan sentuhan.
Pada binatang berburu kecenderungan memiliki kenyamanan atau suka ketika kita sentuh bagian lehernya,dan kali ini saya akan sedikit bicara tentang binatang peliharaan khususnya tentang burung.
Pada kebanyakan burung juga senang jika kita lakukan sentuhan pada daerah leher;terutama bagian bawah paruhnya,kemudian pada bagian samping dan bagian tengkuk/belakang leher,lantas mereka juga suka ketika kita sentuh pada bagian pelipis mata ,sekitar lobang telinganya,lantas bagian kepalanya.
Masing-masing areal sensitifnya tersebut jika kita sentuh akan memberikan respon dan efek masing-masing.
Kita tentunya bisa mencoba menyentuh pada bagian-bagian sensitifnya dan kemudian mengamati efek sentuhan dan respon daripada binatang peliharaan kita.
Apabila kita telah mengetahui daerah-daerah sensitif manasaja pada bagian tubuh yang membuat binatang peliharaan kita nyaman,kemudian kita tingkatkan mengenali daerah sensitif mana pada bagian anatomi binatang peliharaan kita yang tidak dia sukai saat mendapat sentuhan.
Hal ini bertujuan untuk menghindari rusaknya kenyamanan binatang peliharaan itu sendiri,atau untuk menghindari marahnya binatang peliharaan kita,jadi kita tidak salah dalam memperlakukannya atau untuk mendapatkan efek dari sikap kita pada binatang peliharaan kita.
Si Plato (nuri ambon),dia akan tertidur pulas apabila diberikan sentuhan
pada bagian areal sekitar lubang telinganya.
Pendekatan psikologis semacam ini akan lebih mendekatkan diri kita pada binatang peliharaan,terutama kedekatan secara emosionalnya.
Anda bisa melakukan percobaan dan pengamatan pada binatang peliharaan anda,bagaimana respon dan efek dari sentuhan yang anda berikan pada areal sensitifnya.Semakin banyak kita tahu bagian-bagian sensitif pada sentuhan dan efek serta respon pada sentuhan maka hal itu semakin bagus untuk kita,karena kita semakin tahu bagaimana psikologi binatang peliharaan kita.
Semisal;ketika si Plato(nuri ambon) yang saya pelihara marah-marah atau resah saya akan memberikan banyak sentuhan pada daerah lobang telinganya,hal ini saya lakukan untuk sedikit mengendurkan syaraf-syarafnya karena bagian daerah lubang telinga banyak terhubung dengan syaraf otak,setelah sedikit tenang saya akan membaringkannya dan menutup matanya,lantas mengelus-elus bagian pelipis matanya supaya dia tertidur,biasanya setelah tidur sejenak emosi marahnya akan merda.
Tidak ada komentar